Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2025

Tugas sanitasi

Materi pendahulan sanitasi  1.Jelaskan pengertian sanitasi Sanitasi adalah serangkaian tindakan dan upaya untuk menciptakan dan memelihara lingkungan yang bersih dan sehat sehingga terhindar dari penyakit dan bahaya bagi kesehatan masyarakat. - Pengelolaan air limbah: Pengolahan dan pembuangan air limbah (tinja, air bekas cucian, dan limbah industri) secara aman dan efektif untuk mencegah pencemaran lingkungan dan penyebaran penyakit. ​- Pengelolaan sampah: Pengumpulan, pengangkutan, pengolahan, dan pembuangan sampah padat (rumah tangga, industri, dan lain-lain) secara aman dan efisien untuk mencegah pencemaran dan penyebaran penyakit. - Kebersihan lingkungan: Menjaga kebersihan lingkungan sekitar, termasuk rumah, sekolah, tempat kerja, dan tempat umum, untuk mencegah penyebaran penyakit. - Sanitasi makanan: Praktik-praktik yang tepat dalam penanganan dan penyiapan makanan untuk mencegah kontaminasi dan penyebaran penyakit bawaan makanan. - Sanitasi pribadi: Praktik-praktik kebers...

Materi rangkuman

 Sanitasi dan pengolahan limbah industri Limbah organik bermanfaat untuk lingkungan Limbah organik adalah sisa-sisa mahluk hidup yang telah mati atau membusuk. limbah sayur dan buah, air kencing, tinja, bulu-bulu, tulang-tulang, ranting kayu, serbuk gergaji, dedaunan, dan lainnya.  Limbah organik bisa diurai menjadi partikel yang lebih kecil. Contoh binatang besar pengurai seperti burung pemakan bangkai. Sementara mikrorganisme seperti bakteri, virus, jamur dan lainnya Manfaat limbah Limbah tersebut bisa dirubah menjadi produk bermanfaat. Limbah tersebut apabila terurai akan menjadi pupuk organik pada tanaman. Limbah cair seperti kencing sapi, kelinci, dan lainnya bisa dibuat menjadi pupuk organik cair. Ada limbah padi, limbah kacang-kacangan, daun-daunan, kotoran ternak, batang pisang dan lainnya bisa dirubah menjadi kompos.  Contoh bisa dibuat lemari yang sangat baik, ini bisa kita lihat seperti lemari olimpik. Limbah gergaji juga bisa dimanfaatkan menjadi media tumb...

Organik dan anorganik

 1. Kulit Buah dan Sayur: Jangan langsung dibuang! Kulit buah dan sayur kaya akan nutrisi dan bisa dimanfaatkan sebagai kompos untuk menyuburkan tanaman. Campurkan dengan sisa makanan organik lainnya dan biarkan membusuk secara alami atau gunakan mesin kompos. Kompos ini akan membuat tanaman di kebun atau pot Anda tumbuh subur. ​ 2. Ampas Teh/Kopi: Jangan langsung dibuang ke tempat sampah! Ampas teh/kopi kering bisa digunakan sebagai pupuk organik untuk tanaman. Atau, bisa juga digunakan sebagai scrub alami untuk tubuh, karena ampas kopi memiliki sifat eksfoliasi yang lembut. ​ 3. Botol Plastik: Alih-alih menjadi sampah plastik yang mencemari lingkungan, botol plastik bekas bisa dikreasikan menjadi berbagai macam kerajinan tangan, seperti pot tanaman, tempat pensil, atau bahkan tas. Anda bisa menemukan banyak tutorial di internet. ​ 4. Kertas/Kardus: Kertas dan kardus bekas bisa didaur ulang menjadi kertas daur ulang atau dimanfaatkan kembali sebagai ba...

Kulitas pangan pertanian

 1. Uji Mikrobiologi:  Ini adalah tes yang sangat penting untuk memastikan keamanan pangan. Uji ini mendeteksi keberadaan bakteri berbahaya seperti Salmonella, E. coli, dan Listeria yang bisa menyebabkan penyakit.  Hasil uji mikrobiologi akan menunjukkan jumlah mikroorganisme yang ada dalam produk pangan.  Semakin rendah jumlahnya, semakin aman produk tersebut untuk dikonsumsi.  Di Makassar, kita bisa mencari laboratorium yang terpercaya untuk melakukan uji ini, terutama jika kita berencana untuk menjual produk pangan kita.   2. Uji Kimia: Uji kimia menganalisis komposisi kimia produk pangan, seperti kandungan air, lemak, protein, karbohidrat, dan berbagai senyawa kimia lainnya.  Uji ini penting untuk memastikan produk pangan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan dan tidak mengandung zat berbahaya seperti pestisida atau logam berat.  Misalnya, kita bisa melakukan uji untuk memastikan kadar garam atau gula dalam produk sesuai dengan yang diha...